10 Makanan Khas Madura Terkenal Enak Rekomended
Mengunjungi Madura hanya untuk berjalan-jalan, tentu
rasanya kurang afdol. Di kawasan ini, ada beberapa kuliner khas yang
tidak ada salahnya untuk Anda coba. Berikut adalah beberapa makanan khas
Madura tersebut :
Makanan khas Madura yang pertama akan dibahas adalah Sate Madura.
Siapa yang tidak kenal dengan penganan yang satu ini. Jika berbicara
tentang sate, maka semua orang pasti tertuju pada sate Madura tersebut.
Bahan sate yang digunakan cukup beragam, ada yang terbuat dari daging ayam, daging sapi atau daging kambing. Sedangkan untuk bumbu sate tersebut, terbuat dari bahan kacang, kecap, yang ditambah dengan beberapa jenis bumbu lainnya.
Daging yang telah dipotong kecil-kecil akan ditusuk menggunakan bambu berukuran kecil, kemudian dipanggang di atas bara api, setelah setengah matang, kemudian diolesi bumbu kemudian dipanggang kembali.
Setelah matang angkat, dan tuangkan bumbu di atas sate tersebut. Makanan yang satu ini paling enak jika dikonsumsi selagi hangat bersama lontong.
Makanan khas Madura lainnya adalah bebek Songkem. Seperti namanya,
maka bahan dasar untuk membuat panganan ini adalah bebek. Bebek yang
telah dibersihkan, kemudian diberi bumbu tertentu, kemudian
ditelungkupkan, dan dikukus menggunakan daun pisang.
Setelah matang, angkat bebek tersebut dari kukusan, dan sajikan. Rasa dari panganan yang satu ini, tidak kalah menarik dan enak dibandingkan dengan bebek bakar atau juga bebek goreng. Untuk memperoleh makanan yang satu ini tidak sulit.
Karena panganan yang satu ini ada di beberapa restoran atau rumah makan di daerah Madura. Bebek Songkem paling nikmat jika disajikan bersama sambal, lalaban dan nasi yang masih hangat.
Selain sate, makanan khas Madura lainnya yang cukup terkenal dari
daerah ini adalah Soto Madura. Hampir setiap daerah di Indonesia
mempunyai kuliner dari jenis soto, namun masing-masing daerah mempunyai
cita rasa serta bahan yang berbeda untuk soto tersebut.
Demikian pula dengan Soto Madura, jenis soto yang satu ini juga cukup khas, kuahnya menggunakan bahan kemiri. Sehingga warna kuah menjadi kuning keruh, dengan aroma yang cukup khas.
Bahan dasar untuk membuat soto Madura ini adalah ayam, yang ditambah dengan bumbu lainnya. Kuliner ini akan terasa nikmat jika disantap dengan nasi hangat, serta diberi taburan bawang goreng dan juga ketang yang diiris tipis kemudian digoreng.
Lorjuk ini sendiri adalah salah satu jenis kerang, yang memiliki
cangkang seperti bambu. Di Madura sendiri, kerang yang satu ini dapat
dijadikan berbagai macam camilan, mulai dari rangginang lorjuk, tumis
lorjuk, lorjuk goreng, dan aneka penganan lainnya, yang pasti bahan
utama yang digunakan adalah lorjuk tersebut.
Untuk menemukan kerang yang satu ini, masyarakat Madura, biasanya memanfaatkan laut yang sedang surut. Ketika sedang surut inilah biasanya kerang tersebut, terjebak di dalam sedimen laut. Dengan menggunakan perlengkapan yang sederhana, binatang yang satu ini dapat ditangkap. Untuk masalah rasa, kerang yang satu ini memiliki cita rasa yang gurih, dengan sedikit rasa amis.
Penganan yang bernama Tokak Ladhe ini adalah salah satu kuliner yang
biasanya ada pada saat hari raya Idul Fitri, tepatnya pada saat hari
raya ketupat. Topak Ladhe ini sendiri terdiri atas irisan daging, jeroan
sapi dan juga telur.
Untuk jeroan sapi, biasanya diganti dengan daging ayam. Selain berbagai macam bahan daging ada juga potongan kacang panjang, dan potongan pepaya muda yang telah dikukus sebelumnya.
Cara menyajikan kuliner yang satu ini adalah dengan menyajikan potongan ketupat di atas piring, kemudian berbagai macam daging, aneka sayur, kemudian disiram menggunakan kuah topa ladhe. Sebagai pelengkap, dapat juga disajikan dengan bubuk jagung halus atau sambal urap manis.
Tajin sendiri adalah istilah untuk kuliner berjenis bubur, sedangkan
nama Sobih adalah nama salah satu desa kecil yang ada di kabupaten
Bangkalan Madura. Kuliner yang satu ini biasanya dijajakan oleh para
ibu-ibu berusia lanjut, dengan cara ditanggung di atas kepala, dan
dijajakan berkeliling.
Kuliner yang satu ini terdiri atas berbagai macam isian, ada yang mirip dengan bubur sumsum, dan jenis lainnya. Panganan tersebut kemudian disimpan di atas daun pisang, kemudian diberikan kuah gula merah. Rasa dari panganan ini adalah manis dan gurih. Biasanya selain tajin, panganan lain yang juga dijajakan adalah lopes dan juga Cetter.
Nama nasi Serpang sendiri mungkin masih aneh bagi kebanyakan orang,
namun tidak bagi masyarakat Madura, terutama yang berada di kawasan
Bangkalan. Jika dilihat selintas, kuliner yang satu ini mirip dengan
nasi camur pada umumnya.
Namun ada yang membedakan antara kuliner ini dengan nasi campur lainnya, yaitu campuran lauk pauk, dan kuah yang digunakan. kuliner yang satu ini terdiri atas nasi hangat, kerang, telur asin, dendeng sapi, pepes tongkol udang, mie soun, tahu, kerupuk kulit yang dicampur dengan kuah santan, rempeyek kacang, dan yang tidak boleh ketinggalan adalah sambal terasi.
Biasanya kuliner yang satu ini akan dibungkus oleh daun pisang. Kuliner yang satu ini banyak dijajakan di kawasan Bangkalan.
Nama penganan yang satu ini memang cukup unik, yaitu kaldu kokot.
Selain namanya yang unik, campuran bahan yang satu ini juga cukup unik.
Kokot sendiri dalam bahasa Jawa artinya tulang sapi, itu artinya bahan
utama panganan yang satu ini adalah tulang sapi yang lengkap dengan
sumsumnya.
Tulang sapi tersebut kemudian dimasak sedemikian rupa menggunakan bumbu tertentu. Untuk kuah, panganan yang satu ini juga menggunakan berbagai macam rempah, dan tidak lupa menambahkan kacang hijau.
Ini yang membuat penganan ini menjadi unik, dan mempunyai cita rasa gurih. Cara makan kuliner yang satu ini adalah menggunakan irisan lontong atau nasi yang masih hangat.
Menyantap rujak ketika siang hari, tentu rasanya sedap. Namun ada
yang unik dengan rujak yang ada di kawasan Madura ini. Rujak yang satu
ini disebut dengan rujak Corek. Nama ini diambil, berdasarkan cara
membuat rujak tersebut. Bahan utama dari rujak tersebut adalah mentimun.
Mentimun yang telah dicuci hingga bersih, kemudian dikupas kulitnya. Bagian dalam yang lembut kemudian “dicorek” atau dikeruk, dan dicampur dengan bumbu khusus yang ada di dalam cobek. Setelah diaduk rata dengan bahan bumbu, kemudian bumbu tersebut, dimasukkan ke dalam mentimun yang telah dikeruk dalamnya.
Sedangkan cara mengkonsumsinya adalah dengan menggigit sekaligus menyeruput kuah yang ada di dalam mentimun.
Bagi Anda yang menyukai kuliner ekstrem, atau ingin menccipi kuliner
unik, tidak ada salahnya jika mencicipi makanan khas Madura yang satu
ini. Seperti namanya, kuliner yang satu ini menggunakan mata sapi yang
masih utuh, lengkap dengan tulangnya.
Untuk kuah, soto ini, menggunakan bumbu tertentu. Cara menyajikannya adalah dengan, menggunakan nasi hangat, irisan daging sapi, dan disiram kuah soto mata sapi. Untuk rasa, kuliner yang satu ini, gurih dan hangat. Karena ditambah sambal yang sedikit pedas.
Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/makanan-khas-madura/
1. Sate Madura

kaskus.co.id
Bahan sate yang digunakan cukup beragam, ada yang terbuat dari daging ayam, daging sapi atau daging kambing. Sedangkan untuk bumbu sate tersebut, terbuat dari bahan kacang, kecap, yang ditambah dengan beberapa jenis bumbu lainnya.
Daging yang telah dipotong kecil-kecil akan ditusuk menggunakan bambu berukuran kecil, kemudian dipanggang di atas bara api, setelah setengah matang, kemudian diolesi bumbu kemudian dipanggang kembali.
Setelah matang angkat, dan tuangkan bumbu di atas sate tersebut. Makanan yang satu ini paling enak jika dikonsumsi selagi hangat bersama lontong.
2. Bebek Songkem

makan-jalan.blogspot.co.id
Setelah matang, angkat bebek tersebut dari kukusan, dan sajikan. Rasa dari panganan yang satu ini, tidak kalah menarik dan enak dibandingkan dengan bebek bakar atau juga bebek goreng. Untuk memperoleh makanan yang satu ini tidak sulit.
Karena panganan yang satu ini ada di beberapa restoran atau rumah makan di daerah Madura. Bebek Songkem paling nikmat jika disajikan bersama sambal, lalaban dan nasi yang masih hangat.
3. Soto Madura

pergikuliner.com
Demikian pula dengan Soto Madura, jenis soto yang satu ini juga cukup khas, kuahnya menggunakan bahan kemiri. Sehingga warna kuah menjadi kuning keruh, dengan aroma yang cukup khas.
Bahan dasar untuk membuat soto Madura ini adalah ayam, yang ditambah dengan bumbu lainnya. Kuliner ini akan terasa nikmat jika disantap dengan nasi hangat, serta diberi taburan bawang goreng dan juga ketang yang diiris tipis kemudian digoreng.
4. Lorjuk

mushthofacrackers.wordpress.com
Untuk menemukan kerang yang satu ini, masyarakat Madura, biasanya memanfaatkan laut yang sedang surut. Ketika sedang surut inilah biasanya kerang tersebut, terjebak di dalam sedimen laut. Dengan menggunakan perlengkapan yang sederhana, binatang yang satu ini dapat ditangkap. Untuk masalah rasa, kerang yang satu ini memiliki cita rasa yang gurih, dengan sedikit rasa amis.
5. Topak Ladhe Bangkalan

riskangilan.com
Untuk jeroan sapi, biasanya diganti dengan daging ayam. Selain berbagai macam bahan daging ada juga potongan kacang panjang, dan potongan pepaya muda yang telah dikukus sebelumnya.
Cara menyajikan kuliner yang satu ini adalah dengan menyajikan potongan ketupat di atas piring, kemudian berbagai macam daging, aneka sayur, kemudian disiram menggunakan kuah topa ladhe. Sebagai pelengkap, dapat juga disajikan dengan bubuk jagung halus atau sambal urap manis.
6. Tajin Sobih Bangkalan

reresepan.com
Kuliner yang satu ini terdiri atas berbagai macam isian, ada yang mirip dengan bubur sumsum, dan jenis lainnya. Panganan tersebut kemudian disimpan di atas daun pisang, kemudian diberikan kuah gula merah. Rasa dari panganan ini adalah manis dan gurih. Biasanya selain tajin, panganan lain yang juga dijajakan adalah lopes dan juga Cetter.
7. Nasi Serpang

azis-fals.blogspot.co.id
Namun ada yang membedakan antara kuliner ini dengan nasi campur lainnya, yaitu campuran lauk pauk, dan kuah yang digunakan. kuliner yang satu ini terdiri atas nasi hangat, kerang, telur asin, dendeng sapi, pepes tongkol udang, mie soun, tahu, kerupuk kulit yang dicampur dengan kuah santan, rempeyek kacang, dan yang tidak boleh ketinggalan adalah sambal terasi.
Biasanya kuliner yang satu ini akan dibungkus oleh daun pisang. Kuliner yang satu ini banyak dijajakan di kawasan Bangkalan.
8. Kaldu Kokot

junantoherdiawan.com
Tulang sapi tersebut kemudian dimasak sedemikian rupa menggunakan bumbu tertentu. Untuk kuah, panganan yang satu ini juga menggunakan berbagai macam rempah, dan tidak lupa menambahkan kacang hijau.
Ini yang membuat penganan ini menjadi unik, dan mempunyai cita rasa gurih. Cara makan kuliner yang satu ini adalah menggunakan irisan lontong atau nasi yang masih hangat.
9. Rujak Corek Khas Madura

ksmtour.com
Mentimun yang telah dicuci hingga bersih, kemudian dikupas kulitnya. Bagian dalam yang lembut kemudian “dicorek” atau dikeruk, dan dicampur dengan bumbu khusus yang ada di dalam cobek. Setelah diaduk rata dengan bahan bumbu, kemudian bumbu tersebut, dimasukkan ke dalam mentimun yang telah dikeruk dalamnya.
Sedangkan cara mengkonsumsinya adalah dengan menggigit sekaligus menyeruput kuah yang ada di dalam mentimun.
10. Soto Mata Sapi

travel.idntimes.com
Untuk kuah, soto ini, menggunakan bumbu tertentu. Cara menyajikannya adalah dengan, menggunakan nasi hangat, irisan daging sapi, dan disiram kuah soto mata sapi. Untuk rasa, kuliner yang satu ini, gurih dan hangat. Karena ditambah sambal yang sedikit pedas.
Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/makanan-khas-madura/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar